Info Kesehatan
Senin, 07 September 2020
Kista Ovarium
LinkSehat - Kista ovarium adalah suatu kantong berisi cairan yang muncul pada ovarium. Ovarium atau indung telur merupakan suatu organ reproduksi wanita, letaknya berdekatan dengan rahim, berfungsi untuk menghasilkan sel telur.
Normalnya, wanita memiliki 2 ovarium, kanan dan kiri.
Gejala kista ovarium
Gejala yang biasa didapatkan jika Anda menderita kista ovarium antara lain:
- Nyeri pada panggul
- Perut terasa kembung
- Pembesaran pada perut
- Nyeri saat berhubungan seksual
- Nyeri saat haid, haid tidak teratur, perdarahan saat haid
- Sulit memiliki anak
Pada beberapa kasus, kista ovarium dapat pecah atau terinfeksi. Beberapa gejala yang harus diwaspadai, meliputi:
- Nyeri mendadak dan hebat di daerah panggul/perut bagian bawah
- Demam dan mual muntah
Jika Anda mengalami gejala di atas, segera Konsultasi Dokter Online di aplikasi LinkSehat. Download Sekarang.
Pada beberapa kasus, kista ovarium bisa didapati pada beberapa wanita (biasanya tidak sengaja ditemukan saat dilakukan USG perut karena penyakit lainnya) tanpa gejala dan dapat menghilang sendiri tanpa pengobatan.
Penyebab kista ovarium
Kista ovarium dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu kista normal/fungsional (karena siklus menstruasi) dan kista abnormal.
Secara normal, siklus menstruasi dapat menimbulkan kista pada indung telur/ovarium. Ini karena sel telur wanita yang berkembang berbentuk seperti kista, disebut folikel. Meski begitu, Anda perlu waspada jika muncul kista ovarium abnormal berikut:
- Kista dermoid, disebut juga sebagai teratoma. Teratoma adalah benjolan jinak yang berisi rambut/gigi/kulit, dll yang berasal dari sel perkembangan yang tidak pada tempatnya.
- Kistadenoma, yaitu kista yang terbentuk pada dinding ovarium yang berisi cairan
- Endometrioma, adalah benjolan yang berisi lapisan dalam rahim yang tumbuh di tempat lain, contohnya di ovarium.
Anda berisiko tinggi mengalami kista ovarium jika:
- Gangguan hormonal, dapat disebabkan karena penggunaan obat penyubur (fertilitas)
- Faktor kehamilan
- Mengalami endometriosis atau infeksi panggul yang berat
- Riwayat pernah mengalami kista ovarium
Diagnosis kista ovarium
Kista ovarium dapat didiagnosis melalui pemeriksaan berikut:
- Anamnesis/penelusuran riwayat
- Pemeriksaan fisik. Kista mungkin dapat teraba pada pemeriksaan panggul
- USG, CT scan, atau MRI
- Laparoskopi, yaitu dengan memasukkan kamera ke dalam perut. Tindakan ini merupakan tindakan bedah dan memerlukan pembiusan
- Tes darah untuk mendeteksi keberadaan Ca 125 (penanda kanker ovarium)
- Tes kehamilan. Jika positif, kemungkinan Anda menderita kista korpus luteum (berhubungan dengan siklus menstruasi).
Pengobatan kista ovarium
Pengobatan kista ovarium tergantung dari ukurannya, jenis, usia (apakah Anda sudah menopause atau belum), dan gejala yang dialami. Namun secara umum, kista ovarium diatasi dengan pilihan pengobatan berikut:
- Pemantauan. Beberapa kista ovarium dapat mengecil dan menghilang tanpa tindakan/obat apapun. Anda akan diminta untuk USG ulang, dijedakan beberapa bulan sejak USG awal.
- Obat. Dokter akan memberikan pil KB untuk mencegah kista ovarium lain tumbuh, namun tidak dapat memperkecil ukuran kista yang sudah ada.
- Operasi. Langkah ini ditempuh jika ukuran kista besar atau terus membesar, diperkirakan bukan jenis kista normal, serta yang menimbulkan nyeri. Pada beberapa kasus, operasi kista ovarium dilakukan hanya mengambil kista saja tanpa mengangkat ovarium, namun pada beberapa kasus, ovarium perlu diangkat. Pada beberapa kasus yang dicurigai adalah keganasan, kista yang diambil akan diperiksakan lebih lanjut (biopsi).
Apakah kista ovarium dapat mempengaruhi kesuburan?
Jika Anda disarankan untuk menjalani operasi, dokter akan berusaha agar Anda tetap bisa memiliki keturunan, misalnya dengan mengangkat kista saja dan tetap mempertahankan ovarium.
Apabila tidak memungkinkan dengan hanya mengangkat kista, dokter akan berusaha untuk mempertahankan satu ovarium. Namun jika terpaksa harus mengangkat kedua ovarium, dokter akan membicarakannya terlebih dahulu dengan Anda.
Medical Assistance kami siap bantu:
Healthline. 2015. Ovarian Cyst.
Mayo Clinic. 2019. Ovarian Cyst.
NHS. 2019. Ovarian Cyst.
Nilai Artikel Ini
Artikel Terkait
Kanker Ovarium
Kanker ovarium biasanya terdeteksi ketika sudah menyebar (metastasis) ke organ pelvis sehingga lebih Baca Selengkapnya...
Kista Payudara
Penting untuk diketahui bahwa memiliki kista payudara tidak meningkatkan risiko kanker payudara.
Kista Ginjal
Kista ginjal bersifat jinak sehingga tidak akan berkembang menjadi kanker.