Tiroidektomi, Operasi Pengangkatan Kelenjar Tiroid

LinkSehat - Tiroidektomi adalah operasi pengangkatan kelenjar tiroid karena satu dan lain hal. Kelenjar tiroid, secara awam disebut gondok, berada pada bagian bawah leher yang berfungsi untuk menghasilkan hormon tiroid, suatu hormon yang berperan dalam pengaturan metabolisme dan energi tubuh.

Anda perlu menjalani tiroidektomi jika mengalami kanker tiroid, pembesaran kelenjar tiroid jinak, dan kelebihan hormon tiroid (hipertiroid).

Perlu diketahui bahwa kelenjar tiroid terdiri dari tiga bagian, yakni lobus kanan, lobus kiri, dan isthmus (berada di antara lobus kanan dan lobus kiri). Maka itu, prosedur tiroidektomi disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit dan kelenjar tiroid yang terkena, meliputi:

• Tiroidektomi total: kelenjar tiroid seluruhnya akan diangkat
• Tiroidektomi subtotal: hampir seluruh kelenjar tiroid diangkat
• Isthmolobektomi: pengangkatan tiroid salah satu lobus beserta isthmusnya (kelenjar tiroid di antara lobus kanan dan kiri, bagian tengah)
• Lobektomi: pengangkatan salah satu lobus tiroid
• Lobektomi partial: pengangkatan sebagian pada salah satu lobus tiroid

Bagaimana prosedur tiroidektomi?

1. Sebelum operasi

Anda akan menjalani beberapa pemeriksaan untuk memastikan diagnosis, seperti USG, CT scan, tes hormon tiroid, tes darah lengkap, dan/atau tes lain yang menunjang diagnosis. Apabila terindikasi mengalami hipertiroid, Anda akan diminta untuk minum obat tiroid selama beberapa waktu hingga kadar hormon tiroid kembali normal.

Anda juga akan diminta untuk puasa 6-8 jam sebelum operasi. Jika Anda menggunakan obat pengencer darah, tanyakan pada dokter mengenai kapan sebaiknya berhenti minum obat dan melanjutkannya lagi.

2. Saat operasi

Anda akan dibius tidur sesaat sebelum operasi dimulai. Selama operasi, selang napas dipasang dari mulut ke saluran napas (trakea) untuk menyokong pernapasan selama obat bius bekerja.

Biasanya dokter akan membuat sayatan dasar leher bagian depan. Namun jika dokter Anda menggunakan metode operasi tanpa sayatan dari luar, operasi akan dilakukan melalui mulut (trans-oral).

3. Setelah operasi

Anda akan dibaringkan di kamar pemulihan hingga kondisi stabil dan obat bius mulai berangsur-angsur hilang. Setelah kondisi stabil, Anda akan dibawa ke ruang perawatan hingga benar-benar pulih. Beberapa pasien akan dipasangkan selang drain di daerah operasi untuk mengalirkan sisa cairan bekas operasi. Selang akan dicabut saat sisa cairan berkurang hingga tidak ada sama sekali.

Tiroidektomidapat menimbulkan efek samping, sehingga Anda perlu berdiskusi dengan dokter terkait kemungkinan tersebut.

Bagaimana proses pemulihan pasca tiroidektomi?

Pada operasi tiroidektomi dengan sayatan, Anda disarankan untuk mengganti perban 2-3 hari sekali di fasilitas kesehatan terdekat. Terkadang dokter atau perawat dapat juga melatih Anda untuk dapat mengganti perban luka sendiri. Anda juga dianjurkan untuk kontrol beberapa kali ke dokter hingga luka sayatan dinyatakan aman dan jahitan dapat dilepas. Bekas jahitan akan memudar hingga kira-kira 1 tahun pasca operasi.

Anda juga perlu menghindari aktivitas fisik yang berat, setidaknya selama 10-14 hari pasca operasi.

Hubungi Medical Consultant LinkSehat melalui WhatsApp 0857 8000 8707 atau isi formulir konsultasi gratis di sini untuk mendapatkan rekomendasi dokter/RS, estimasi biaya perawatan, serta mengetahui RS mana saja yang memiliki layanan tiroidektomi.