8 Manfaat Skipping bagi Kesehatan

LinkSehat - Skipping menjadi salah satu pilihan olahraga praktis di rumah selama diberlakukan social distancing. Jangan lewatkan manfaat skipping yang bagus untuk kesehatan tubuh. Olahraga lompat tali ini sangat menyenangkan dan termasuk jenis olahraga berintensitas tinggi.

Bagi Anda yang ingin meningkatkan aktivitas fisik atau ingin mencoba jenis olahraga lainnya yang bisa dilakukan di rumah, olahraga skipping merupakan pilihan terbaik. Berbagai manfaat skipping bagi kesehatan akan dibahas di sini.

Jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui apakah skipping aman untuk kondisi Anda saat ini.

1. Meningkatkan Koordinasi

Olahraga skipping dapat meningkatkan kemampuan koordinasi Anda dengan membuat Anda fokus pada bagian kaki. Terlepas dari apakah Anda memperhatikannya atau tidak, otak akan menyadari apa yang sedang dilakukan kaki Anda.

Latihan lompat tali yang dilakukan berulang kali membuat kaki Anda terasa lebih ringan. Gerakan melompat memaksa Anda untuk lebih fokus pada kaki. Semakin banyak trik gerakan yang dilakukan dengan lompat tali, maka semakin terkoordinasi pula kaki Anda. Koordinasi yang baik akan menghasilkan gerakan kaki yang lebih baik lagi.

2. Meminimalisir Cedera Kaki dan Pergelangan Kaki

Skipping bermanfaat bagi Anda yang aktif dalam olahraga lainnya. Banyak atlet bola basket, tenis, sepak bola, dan olahraga lainnya mengalami cedera kaki dan pergelangan kaki karena berlari, kemudian berhenti dengan cepat, dan berputar. Cedera ini sangat umum terjadi pada tenis dan bola basket.

Lompat tali tidak hanya meningkatkan koordinasi kaki, tetapi juga meningkatkan kekuatan otot di sekitar sendi pergelangan kaki dan di kaki Anda. Dengan begitu, skipping membantu meminimalisir kemungkinan cedera pada area tersebut. Gerakan skipping mengajarkan pemain untuk tetap berdiri di atas kaki mereka, bukan di atas tumit.

3. Membakar Banyak kalori

Dibandingkanjoggingselama 30 menit, lompat tali justru lebih banyak membakar kalori. Latihan aerobik ini dapat membakar hingga 1300 kalori per jam dengan sekitar 0,1 kalori yang dihabiskan per lompatan. Sekitar 10 menit lompat tali dianggap setara dengan lari selama 8 menit.

4. Praktis dan Menyenangkan

Alat yang digunakan untuk lompat tali bisa dibawa ke mana saja, seperti ke kantor. Dapat juga sebagai gerakan pemanasan sebelum pertandingan bola basket atau pendinginan setelah bersepeda.

Ajarkan trik dandouble dutch kepada anak atau adakan kompetisi antara Anda dan anak Anda untuk melihat siapa yang paling lama bertahan lompat tali, seberapa rendah lompatan atau seberapa tinggi berputar. Semua jenis trik dapat dilakukan dengan lompat tali.

5. Meningkatkan Kepadatan Tulang

Dr. Daniel W. Barry, seorang asisten profesor kedokteran di University of Colorado di Denver dan seorang peneliti yang mempelajari tulang orang tua dan atlet, mengatakan bahwa olahraga terbaik untuk meningkatkan kepadatan tulang adalah dengan melompat dan turun.

Menurut Dr. Barry, aktivitas melompat sangat bagus, jika tulang Anda cukup kuat. Anda mungkin juga tidak perlu melakukan banyak hal.

Jika Anda memiliki riwayat patah tulang atau riwayat keluarga osteoporosis, sebaiknya tanyakan dengan dokter terlebih dahulu sebelum melompat.

Dilansir dalamNational Center of Biotechnology Information, pada hewan uji coba yang diberikan latihan melompat selama 8 minggu akan terjadi penguatan tulang dandapat dipertahankan selama kurun waktu 24 minggu dengan latihan lanjutan. Ini ditingkatkan sebanyak 11% sampai 18% dari beban latihan awal.

6. Meningkatkan Kualitas Pernapasan

Selain meningkatkan kesehatan jantung dan stamina tubuh, lompat tali juga dapat meningkatkan kualitas pernapasan. Kondisi pernapasan yang baik sangat bermanfaat saat melakukan aktivitas lain, karena Anda tidak akan kehabisan napas setelah berlari atau berenang di kolam renang.

7. Tetap Tenang

Karenaskippingbenar-benar melatih otak dan tubuh Anda secara bersamaan, orang yang lompat tali sebenarnya lebih tenang secara keseluruhan daripada mereka yang tidak. Peningkatan kemampuan lompat tali selaras dengan tubuh dan pikiran anda. Inilah yang membantu Anda menjadi lebih tenang di berbagai situasi.

8. Melancarkan Peredaran Darah

Latihan kardiovaskular adalah salah satu aktivitas yang membantu sistem peredaran darah untuk meningkatkan aliran darah ke seluruh bagian tubuh, sehingga membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi.

Manfaatskippingbagi kesehatan yaitu membantu Anda meningkatkan sistem imunitas tubuh, menyeimbangkan metabolisme, dan meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan dalam waktu singkat.

Meskipun ada lebih banyak manfaat fisik yang dapat Anda alami dengan lompat tali, aktivitas sederhana ini juga dapat membantu menenangkan pikiran Anda.

Setelah mengetahui apa saja manfaatskippingbagi kesehatan tubuh, Anda mungkin tertarik untuk mempraktekkannya di rumah. Sebelum itu, Anda harus mengetahui dasar-dasarskipping untuk meminimalisir cedera saat berolahraga. Rutinitas latihanskippingharus mencakup:

• Pemanasan. Seperti jenis olahraga lainnya, pastikan Anda melakukan pemanasan secara menyeluruh sebelum mulai beraktivitas. Untukskipping, pemanasan bisa dengan berjalan kaki selama beberapa menit, berjalan di tempat,joggingatau melakukanskippingringan. Setelah pemanasan, Anda dapat memulai sesi utama.
• Mempraktikkan teknik skipping. Jika Anda tidak terbiasa dengan lompatan biasa, fokuskan pada teknik yang Anda bisa terlebih dahulu, sehingga Anda dapat melompat secara terus-menerus. Jangan melompat terlalu tinggi, karena Anda jadi cepat lelah. Anda hanya perlu mengangkat kaki beberapa sentimeter dari tanah setiap kali tali melewatinya. Fokus pada teknik memutar di pergelangan tangan daripada di bahu. Jaga agar semua gerakan tetap ringan dan cepat. Pada awalnya teknik Anda mungkin tidak terlihat mulus, tapi kemampuan koordinasi Anda akan semakin meningkat dengan cepat.
• Sesi utama skipping. Di awal latihan, beberapa menit bisa terasa melelahkan, tetapi begitu koordinasi dan kebugaran Anda meningkat, Anda bisa melewatinya untuk waktu yang lebih lama tanpa merasa lelah.
• Tetap tenang. Seperti jenis olahraga lainnya, pastikan Anda melakukan pendinginan ringan di akhir sesi untuk mengembalikan tubuh ke kondisi semula secara bertahap. Akhiri dengan beberapa peregangan dan fokus pada kaki, terutama betis, untuk menjaga kelenturan kaki.

Setelah menguasai dasar-dasarskipping. Anda bisa melakukan lebih dari sekadar melompat di tempat. Cobalah macam-macam teknikskippingberikut ini:

• Double jump. Ayunkan tali secara perlahan dan lakukan lompatan ganda untuk setiap putaran.
• Skip jump. Melompat dengan satu kaki saja dan tendang kaki lainnya ke depan atau belakang pada setiap putaran. Geser kaki Anda di antara setiap lompatan.
• Hop jump. Melompat terus dengan satu kaki saat Anda melompat. Mulailah dengan beberapa lompatan sebelum menggunakan kaki lainnya, kemudian secara bertahap tingkatkan jumlah lompatan.
• Jog jump. Terapkan gayajoggingdengan menjaga tali tetap rendah dan seakan-akan Anda sedangjoggingdi tempat Anda memutar tali.
• High jogging.Angkat lutut Anda setinggi mungkin pada setiap lompatan.
• Ski jump. Selain melompat beberapa sentimeter dari tanah, Anda juga harus melompat dari sisi ke sisi.
• Crossover. Serupa dengan teknik lompat ganda biasa. Saat tali berada di atas kepala, silangkan lengan sejauh yang Anda bisa dan lakukan lompatan lebih tinggi agar Anda tidak menangkap tali. Kembali ke skipping normal lalu ulangi.

Ada banyak manfaat skipping bagi kesehatan yang bisa Anda pertimbangkan. Jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, sebaiknya bicarakan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menjadikan lompat tali sebagai aktivitas fisik harian Anda. Segera Konsultasi Dokter Online dengan dokter umum dan spesialis lebih cepat melalui aplikasi LinkSehat. Download sekarang.