Kanker Mata

Link Sehat- Kanker mata adalah penyakit akibat adanya pertumbuhan abnormal dari sel-sel yang berada pada bola mata. Kanker jenis ini bisa berdampak pada penglihatan seseorang, misalnya penglihatan terganggu hingga kebutaan.

Kanker mata dapat terjadi pada tiga bagian mata, yaitu bola mata, orbit mata (termasuk otot-otot pengatur gerakan bola mata) dan aksesoris mata (seperti alis, kelenjar air mata, kelopak mata, konjungtiva, bulu mata).

Gejala kanker mata

Gejala kanker mata seringkali tidak disadari pada awal kemunculannya. Namun, Anda bisa mencurigai adanya pertumbuhan kanker pada mata jika mengalami kondisi berikut:

• Luas area penglihatan menjadi lebih kecil
• Penglihatan pada salah satu atau kedua bola mata menjadi lebih buruk atau kabur
• Terdapat titik gelap pada saat melihat yang lama kelamaan titik tersebut akan membesar
• Saat melihat dapat merasakan seperti ada debu atau serpihan di dalam bola mata

Konsultasi Dokter Online di aplikasi LinkSehat jika Anda mengalami gejala di atas. Download Sekarang. Hubungi Medical Consultant LinkSehat melalui WhatsApp 0857 8000 8707 atau isi formulir konsultasi gratis di sini  jika Anda membutuhkan rekomendasi dokter/Rumah Sakit dan perkiraan biaya untuk pengobatan kanker terbaik di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan negara lainnya.

Penyebab kanker mata

Hingga saat ini belum ditemukan penyebab kanker mata. Namun para ahli menduga bahwa kanker mata disebabkan karena mutasi genetik.

Adanya mutasi genetik menyebabkan adanya pertumbuhan pada bola mata yang tidak terkontrol, sehingga timbul berbagai benjolan yang mengganggu fungsi penglihatan.

Diagnosis kanker mata

Dokter akan melakukan diagnosa terlebih dahulu untuk mengetahui apakah seseorang memiliki kanker mata. Untuk menegakkan diagnosis dan mengetahui penyebaran kanker, pemeriksaan penunjang akan dilakukan.

Pemeriksaan awal untuk diagnosis kanker mata, antara lain:

• Pemeriksaan umum untuk menilai ada atau tidaknya kelainan pada kedua bola mata.
• Ultrasonografi mata menggunakan alat bantu untuk melihat adanya benjolan pada bagian dalam bola mata atau pembesaran pembuluh darah.
• Angiogram pada bola mata untuk melihat keadaan bola mata secara menyeluruh menggunakan bantuan cairan yang dimasukan ke pembuluh darah bola mata.
• Biopsi pada bola mata untuk mengetahui apakah benjolan disebabkan karena mutasi.

Pemeriksaan lanjutan yang mungkin dilakukan, antara lain: CT Scan, PET Scan,dan MRI untuk mengetahui pertumbuhan dan penyebaran kanker.

Pengobatan kanker mata

Pengobatan yang dilakukan untuk kanker mata bisa bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan kanker mata yang dialami, meliputi:

• Terapi radiasi menggunakan sinar radiasi, biasanya dilakukan pada kanker mata dengan ukuran yang kecil hingga sedang.
• Thermotherapy menggunakan laser inframerah dan biasanya dilakukan terapi gabungan dengan terapi radiasi untuk membuang benjolan yang mengalami mutasi.
• Terapi foto dinamik menggunakan obat-obatan dan gelombang cahaya tertentu untuk menangani kanker yang berukuran kecil.
• Cryotherapy untuk membuang benjolan yang bermutasi dengan menggunakan suhu rendah, tetapi pengobatan ini cenderung jarang dilakukan.
• Operasi dengan memotong benjolan tanpa menggunakan bantuan alat.

Pencegahan kanker mata

Pencegahan terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pemeriksaan mata sesegera mungkin ketika Anda mengalami gejala yang mengindikasikan terjadinya kanker mata.