Migrain, si Penyebab Sakit Kepala Sebelah

LinkSehat - Migrain adalah kondisi sakit kepala sebelah. Serangan migrain tidak boleh dianggap sepele, karena bisa berlangsung selama beberapa waktu hingga mengganggu aktivitas.

Gejala migrain

Selain sakit kepala sebelah, migrain juga ditandai dengan mual, muntah, sensitif terhadap cahaya atau suara, sakit perut, berkeringat terus-menerus, serta sulit berkonsentrasi.

Pada kasus yang parah, migrain bisa menjadi tanda penyakit serius, seperti stroke atau meningitis. Berikut adalah tanda serius yang menyertai sakit migrain yang butuh diperiksakan lebih lanjut ke dokter:

• Sakit kepala hebat
• Lengan atau satu sisi wajah lumpuh
• Demam
• Kejang
• Leher kaku
• Penglihatan ganda
• Ruam kulit
• Kebingungan
• Sulit berbicara

Konsultasi Dokter Online di aplikasi LinkSehat jika Anda sering mengalami migrain untuk mencari tahu penyebab dan penanganannya. Download Sekarang.

Penyebab migrain

Penyebab migrain belum diketahui secara pasti. Namun pada kebanyakan kasus, migrain disebabkan karena penurunan zat serotonin dalam otak. Kondisi ini memicu saraf trigeminal untuk melepaskan zat kimia penyebab rasa nyeri menuju ke lapisan luar otak (meningen), sehingga muncul rasa nyeri.

Selain itu, ada sejumlah faktor lain yang bisa meningkatkan risiko serangan migrain:

• Ada riwayat keluarga dengan migrain
• Perubahan hormon pada wanita
• Terlalu banyak konsumsi makanan asin, makanan olahan, serta alkohol dan kafein
• Paparan asap rokok dan suara bising
• Faktor stres, gelisah, tegang, depresi, dan terlalu gembira
• Faktor fisik, seperti kelelahan, kurang tidur, postur tubuh buruk, dan hipoglikemia
• Efek samping konsumsi obat, seperti pil KB dan terapi penggantian hormon

Diagnosis migrain

Diagnosis migrain dilakukan dengan pemeriksaan fisik, termasuk kondisi saraf. Untuk memastikan migrain bukan disebabkan karena faktor lain, dilakukan pemeriksaan lanjutan, seperti tes darah, pemindaian, dan tes pungsi lumbal.

Pengobatan migrain

Pengobatan migrain disesuaikan dengan umum, jenis migrain, tingkat keparahan, dan kondisi kesehatan Anda secara menyeluruh. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi gejala migrain yang muncul:

• Istirahat yang cukup
• Pijat kepala atau area pelipis mata
• Kompres dingin di atas dagu atau belakang leher
• Relaksasi otot

Jika gejala migrain tak kunjung berkurang, Anda mungkin akan diresepkan obat-obatan untuk mengatasi migrain. Obat-obatan tersebut meliputi obat pereda nyeri, triptan, serta obat antiemetik atau antimual.

Pencegahan migrain

Yang perlu diingat adalah, migrain tidak bisa disembuhkan sepenuhnya. Namun, frekuensi serangan migrain dapat dikurangi semaksimal mungkin. Salah satu caranya dengan mengidentifikasi pemicu migrain, lalu menghindarinya. Pastikan juga untuk mengonsumsi obat sesuai petunjuk dokter.