8 Cara Cegah Komplikasi Diabetes

Link Sehat- Diabetes adalah penyakit kronis yang perlu mendapatkan penanganan seumur hidup. Pasalnya, diabetes dapat menimbulkan komplikasi serius, seperti kerusakan saraf (neuropati diabetik), kerusakan ginjal (nefropati diabetik), kerusakan mata (retinopati diabetik), gangguan pendengaran, gangguan kulit, penyakit Alzheimer, hingga penyakit jantung dan pembuluh darah.

Jika Anda didiagnosa diabetes, berikut ini cara mencegah komplikasi diabetes melitus yang berpotensi mengancam nyawa:

1. Bicara ke dokter

Dokter dan tim perawat akan membantu Anda mengenali kondisi yang dialami, termasuk memberikan bantuan pengobatan. Selama pengobatan, Anda perlu mematuhi anjuran dokter untuk menjaga kadar gula darah kembali normal.

2. Tidak merokok

Kebiasaan merokok meningkatkan risiko komplikasi diabetes tipe 2. Maka itu, Anda disarankan untuk tidak merokok, atau berhenti merokok jika terlanjur melakukannya. Jika sulit, Anda bisa meminta bantuan dokter untuk program berhenti merokok.

3. Pantau tekanan darah dan kolesterol

Selalu pantau tekanan darah dan kolesterol untuk memastikan tetap dalam batas normal. Sebab tingginya tekanan darah atau kolesterol bisa mempercepat komplikasi diabetes yang dapat berujung pada serangan jantung, stroke, atau kondisi lain yang membahayakan tubuh.

Selain rutin memeriksa tekanan darah maupun kolesterol, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang serta rutin berolahraga agar tekanan darah dan kolesterol tetap terkendali.

4. Jadwalkan pemeriksaan fisik dan mata

Penderita diabetes dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter, setidaknya 2 - 4 kali setahun. Pemeriksaan ini termasuk cek kondisi fisik dan mata.

Selama pemeriksaan, dokter biasanya akan bertanya mengenai gizi dan aktivitas fisik yang dijalani. Hal ini dimaksudkan untuk menilai risiko komplikasi yang mungkin Anda jalani. Misalnya, gangguan ginjal, kerusakan saraf, masalah jantung, kerusakan retina, katarak, dan/atau glaukoma.

5. Vaksinasi

Diabetes membuat Anda rentan mengalami penyakit tertentu. Itu mengapa vaksinasi perlu dilakukan untuk menurunkan risiko tersebut. Vaksinasi yang dianjurkan bagi penderita diabetes, antara lain: influenza, pneumonia, hepatitis B, dan tetanus.

6. Jaga kesehatan gigi

Kesehatan gigi dan kaki perlu dijaga, terutama bagi penderita diabetes. Sikat gigi secara rutin (dua kali sehari) dan periksa gigi ke dokter (setidaknya enam bulan sekali). Segera ke dokter jika gusi Anda menjadi merah dan bengkak.

7. Periksa kondisi kaki

Anda perlu memeriksa kondisi kaki secara rutin setiap hari. Pasalnya, diabetes membuat Anda sulit merasakan sakit akibat cedera, luka, dan/atau trauma tertentu. Pemeriksaan kaki membuat Anda terhindar dari risiko komplikasi akibat luka yang tidak terobati.

Selain memeriksa kaki, Anda juga perlu menjaga kesehatan kaki dengan cara berikut:

• Cuci kaki dengan air hangat, lalu keringkan dengan kain/lap bersih
• Perhatikan apakah ada luka pada telapak kaki, jari, atau sela jari
• Oleskan pelembap pada kaki
• Gunakan alas kaki saat keluar rumah
• Apabila ada luka, lakukan pembersihan luka dengan sabun dan rawat luka sesuai petunjuk dokter. Lakukan pemeriksaan ke dokter sebelum luka menjadi makin besar dan sulit sembuh.

8. Minum obat sesuai anjuran dokter

Jika diresepkan obat, misalnya aspirin, pastikan Anda meminumnya sesuai anjuran dokter. Aspirin berguna untuk menurunkan risiko pembekuan darah yang dapat mengakibatkan serangan jantung dan stroke. Yang perlu diperhatikan, konsumsi aspirin harus sesuai resep dokter dan Anda tidak boleh mengonsumsinya sembarangan.

Itulah delapan cara mencegah komplikasi diabetes. Jika Anda punya pertanyaan seputar diabetes ataupun komplikasinya, Konsultasi Dokter Online di aplikasi LinkSehat. Download Sekarang.