Panduan Aman Pijat Bayi untuk Relaksasi

LinkSehat - Pijat bayi memiliki banyak manfaat. Setiap sentuhan lembut yang diberikan selama sesi pijat, bayi Anda akan merasa dicintai dan memperkuat ikatan batin antara ibu dan anak. Pijat juga membuat bayi Anda merasa lebih rileks, sehingga meningkatkan kualitas tidurnya.

Berdasarkan penelitian tahun 2016, memijat dengan minyak secara efektif dapat meningkatkan pertumbuhan fisik bayi dan meminimalisir risiko penyakit kulit. Namun, hubungan antara perkembangan saraf bayi dan sesi pijat masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Apa Itu Pijat Bayi?

Pijat bayi adalah gerakan lembut yang berirama pada tubuh bayi menggunakan tangan Anda. Selama sesi pijat, Anda bisa menggunakan minyak atau pelembab khusus untuk melicinkan permukaan tangan Anda di atas kulit bayi.

Anda dapat menggerakkan pergelangan kaki bayi dengan lembut, pergelangan tangan, dan juga jemari mereka. Bicaralah dengan lembut, bersenandung, atau bernyanyi untuk bayi Anda saat memijat agar mereka lebih rileks.

Pijatan tangan yang menenangkan mampu merangsang produksi hormon oksitosin bayi Anda dan pasangan Anda jika diperhatikan secara seksama. Oksitosin adalah hormon yang memberikan perasaan hangat dan penuh kasih saat Anda menggendong bayi atau saat menyusui bayi.

Manfaat Pijat Bayi

Pijat bayi menawarkan banyak manfaat bagi bayi Anda, di antaranya:

• Membantu bayi lebih rileks.
• Tidur lebih nyenyak dan berkualitas.
• Mengatasi bayi yang terus menangis dan rewel.
• Membantu perkembangan mental, fisik, dan sosial.

Selain bagi bayi, sesi pijat juga memberikan manfaat untuk ibu, di antaranya:

• Sesi mengobrol dengan bayi.
• Meningkatkan suasana hati Anda.
• Melakukan banyak kontak mata dengan bayi.
• Menjadi momen spesial bagi Anda dan bayi Anda.
• Membantu Anda merasa lebih berdaya sebagai orangtua.
• Membantu ibu mengatasi depresi pasca melahirkan atau yang berisiko mengalami depresi untuk berinteraksi dengan bayinya.

Sedangkan manfaat untuk ayah adalah:

• Mengusir stres yang dialami pasangan.
• Mendekatkan diri dengan bayi dan pasangan Anda.
• Momen yang tepat untuk menghabiskan waktu dengan bayi setelah melewati banyak momen selama bekerja dan saat bayi menyusu.

Manfaat pijat untuk bayi prematur, antara lain:

• Respons lebih tenang terhadap stres dan rasa sakit yang dialami.
• Menstabilkan denyut jantung. Pijat dipercaya mampu meningkatkan bagian sistem saraf yang mengatur organ, sehingga membantu menstabilkan detak jantung bayi prematur.
• Menstabilkan aktivitas di otak. Bayi prematur yang dipijat cenderung memiliki aktivitas otak yang berkembang normal. Sedangkan bayi prematur yang tidak pernah dipijat menunjukkan penurunan perkembangan aktivitas otaknya.
• Menambah berat badan, terutama jika Anda menggunakan minyak. Setiap pijatan dapat merangsang saraf vagus yang menghubungkan otak dengan bagian penting tubuh, termasuk perut. Vagus yang terangsang dapat melancarkan pencernaan dan pergerakan usus yang mungkin membuat berat badan bayi bertambah.

Kapan Pijat Bayi Bisa Dimulai?

Dilansir dalamInternational Association of Infant Massage (IAIM), sesi pijat bisa dilakukan segera setelah bayi lahir. Mulailah dengan perawatanskin-to-skinseperti metode kanguru.

Posisikan bayi Anda di dada untuk bisa melakukan kontak langsung antara Anda dan bayi Anda. Lakukan secara bertahap yang dimulai dengan gerakan mengelus punggung dan kaki, lalu berpindah ke bagian lain dari tubuh bayi.

Anda bisa mulai memijat bayi selama beberapa minggu pertama setelah dilahirkan dan secara bertahap mengembangkan rutinitas tersebut. Perhatikan juga suasana hati bayi. Sebaiknya jangan melakukan teknik pijat yang membuat bayi Anda merasa tidak nyaman.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Memijat Bayi?

Memijat bayi terlalu cepat setelah menyusui dapat menyebabkan bayi muntah. Setidaknya beri jarak 45 menit setelah menyusui. Perhatikan juga suasana hati bayi Anda. Jika bayi tampak stabil dan tenang selama dipijat, mungkin mereka menikmati pijatan Anda. Sebaliknya, jika mereka memalingkan wajah dan menjadi kaku, mungkin ini bukan waktu yang tepat untuk sesi pijat.

Kapan dan seberapa sering memijat bayi terserah pada Anda. Anda bisa memijat bayi setiap hari jika ingin. Mereka mungkin menikmati pijatan di malam hari sebagai bagian dari rutinitas tidur yang menenangkan.

Dibutuhkan beberapa persiapan sebelum memijat bayi. Teknik ini meliputi:

• Menciptakan suasana yang tenang. Lakukan pijatan di tempat yang hangat dan tenang jika memungkinkan, baik di dalam maupun luar ruangan. Duduklah dengan nyaman di lantai atau tempat tidur. Anda juga bisa berdiri di depan meja dan posisikan bayi di atas selimut atau handuk. Letakkan tubuh bayi hingga terlentang supaya Anda bisa mempertahankan kontak mata. Saat hendak melepaskan pakaian bayi, beritahu mereka bahwa ini adalah waktunya pijat.
• Kontrol sentuhan Anda. Saat pertama kali memijat bayi, pastikan Anda menyentuhnya dengan lembut. Jangan menggelitik bayi Anda yang berpotensi membuatnya kesal. Saat bayi Anda tumbuh, gunakan sentuhan yang lebih kuat dari sebelumnya.
• Usap perlahan seluruh bagian tubuh bayi Anda. Bisa dimulai dengan meletakkan bayi tengkurap dan gosok area yang berbeda, termasuk kepala, leher, bahu, punggung atas, pinggang, paha, kaki, dan tangan selama 1 menit. Selanjutnya, letakkan bayi terlentang dan selama 1 menit merentangkan dan meregangkan lengan dan kaki bayi Anda, setelah itu pindah ke kakinya. Ulangi gerakan menggosok selama 5 menit.
• Tetap rileks. Berkomunikasilah dengan bayi Anda selama sesi pijat. Anda bisa menyanyi atau bercerita. Coba ulangi nama bayi Anda dan bantu mereka rileks agar melepaskan ketegangan.
• Perhatikan respons bayi. Jika bayi Anda menggoyangkan lengannya dan tampak bahagia, kemungkinan besar mereka menikmati pijatan yang Anda berikan dan Anda bisa melanjutkan. Namun, jika bayi Anda memalingkan wajah atau tampak gelisah dan tidak bahagia, sebaiknya hentikan pijatan dan coba di lain waktu.

Anda bisa menggunakan minyak selama sesi pijat bayi untuk mencegah gesekan antara telapak tangan Anda dengan permukaan kulit bayi. Jika Anda menggunakan minyak, pilihlah minyak yang tidak beraroma dan bisa dimakan untuk berjaga-jaga jika bayi tidak sengaja memasukkan tangan ke mulutnya.

Jika bayi Anda memiliki kulit sensitif atau alergi, tes minyak terlebih dahulu dengan mengoleskan sedikit minyak ke kulit bayi Anda dan lihat reaksinya.

Apakah Pijat Aman untuk Bayi yang Memiliki Masalah Kesehatan?

Jika bayi memiliki masalah kesehatan yang mendasarinya, sebaiknya bicarakan dengan dokter spesialis anak sebelum mencoba pijat bayi. Dokter akan membantu Anda menentukan jenis pijatan yang sesuai.

Jangan ragu bertanya kepada dokter untuk meminta rekomendasi spesialis pijat bayi atau ahli berpengalaman yang dapat mengajari Anda teknik untuk menangani kebutuhan khusus bayi Anda.

Mungkin diperlukan beberapa kali percobaan sebelum Anda dan bayi Anda terbiasa dengan sesi pijat. Dengan sedikit latihan, pijatan bayi bisa menjadi cara efektif untuk relaksasi dan memperkuat ikatan batin.

Buat janji temu dengan dokter spesialis anak atau Konsultasi Dokter Online di aplikasi LinkSehat. Download sekarang.