Warna Dahak Kuning, Hitam, Merah? Ini Artinya

Jumat, 27 November 2020

Warna Dahak Kuning, Hitam, Merah? Ini Artinya

LinkSehat - Dahak adalah sejenis lendir yang diproduksi di paru-paru dan saluran pernapasan di sekitarnya. Lendir dahak memiliki peran penting untuk mencegah kuman dan partikel asing masuk ke saluran pernapasan dan paru-paru yang berpotensi menyebabkan infeksi.

Selain itu, area tubuh lainnya, termasuk saluran pernapasan atas (hidung, mulut dan tenggorokan) serta saluran pencernaan (usus) juga memproduksi lendir. Biasanya lendir ini bening sehingga tidak terlihat sama sekali. Saat seseorang batuk dan pilek, lendirnya akan mengental dan berubah warna.

Setiap warna dahak memiliki arti yang berhubungan dengan kesehatan. Simak penjelasannya di bawah ini.

Warna Dahak dan Artinya

Biasanya Anda tidak akan mengeluarkan dahak dalam jumlah banyak, kecuali saat sedang pilek atau memiliki masalah kesehatan lain yang mendasarinya. Saat batuk berdahak, Anda mungkin akan menemukan warna yang berbeda. Jika demikian, segera hubungi dokter agar segera ditangani, karena setiap warna dahak memiliki arti yang berhubungan dengan kondisi kesehatan Anda.

1. Dahak Bening

Dahak bening mengandung air, garam, antibodi, dan sel-sel kekebalan tubuh lainnya. Setelah diproduksi di saluran pernapasan, sebagian besar dahak bening akan masuk ke bagian belakang tenggorokan dan ditelan. Dahak bening biasanya disebabkan oleh:

  • Bronkitis akibat virus.Peradangan pada saluran bronkial di paru-paru yang dimulai dengan dahak bening atau putih saat batuk. Dalam beberapa kasus, dahak bening bisa berkembang menjadi dahak kuning atau hijau.
  • Pneumonia akibat virus. Pneumonia disebabkan oleh infeksi paru-paru. Gejala awal viral pneumonia yaitu demam, batuk kering, nyeri otot, dan gejala mirip flu lainnya.
  • Rhinitis alergi. Disebut juga sebagai radang atau demam. Penyakit rhinitis alergi membuat tubuh Anda menghasilkan lebih banyak lendir hidung setelah terpapar pemicu alergi, seperti serbuk sari, rumput, dan gulma. Lendir ini menciptakanpost-nasal drip yang menyebabkan batuk berdahak.

2. Dahak Kuning atau Hijau

Jika dahak Anda berwarna kuning atau hijau, biasanya menjadi tanda bahwa tubuh Anda sedang melawan infeksi. Warna kuning dan hijau berasal dari sel darah putih.

Mungkin pada awalnya Anda melihat dahak kuning yang kemudian berubah warna menjadi dahak hijau. Perubahan ini bisa terjadi saat kondisi semakin parah dan lamanya penyakit yang diderita.

Dahak berwarna kuning atau hijau biasanya menandakan penyakit:

  • Bronkitis. Diawali dengan batuk kering yang akhirnya mengeluarkan dahak bening. Seiring waktu, Anda mulai batuk berdahak kuning dan hijau. Ini menandakan penyakit Anda dapat berkembang dari infeksi virus menjadi infeksi bakterial.
  • Cystic fibrosis. Merupakan penyakit akibat penumpukan lendir di paru-paru. Umumnya, penyakit paru-paru kronis ini menyerang anak-anak dan dewasa muda yang ditandai dengan warna dahak kuning, hijau, hingga coklat.
  • Pneumonia. Penderitapneumonia mungkin akan mengeluarkan dahak kuning, hijau, atau berdarah saat batuk. Gejalanya sangat bervariasi berdasarkan jenis pneumonia yang diderita. Namun, gejala yang paling umum yaitu batuk, demam, menggigil, dan sesak napas.
  • Sinusitis. Penyakit sinusitis bisa disebabkan oleh alergi, virus, dan bakteri. Jika disebabkan oleh bakteri, gejala yang mungkin muncul yaitu mengeluarkan dahak kuning atau hijau, hidung tersumbat, dan merasakan adanya tekanan pada rongga sinus.

3. Dahak Coklat

Dahak coklat mengindikasikan kemungkinan pendarahan yang terjadi beberapa waktu yang lalu. Sedangkan dahak berwarna merah cerah atau merah jambu menandakan pendarahan baru saja terjadi. Warna dahak coklat biasanya disebabkan oleh:

  • Abses paru. Merupakan rongga berisi nanah di dalam paru-paru. Biasanya dikelilingi jaringan yang terinfeksi dan meradang. Gejala umum berupa batuk dan kehilangan nafsu makan. Saat batuk, Anda mungkin mengeluarkan dahak berwarna coklat yang berbau busuk atau disertai bercak darah.
  • Bronkitis akibat bakteri. Kondisi ini menghasilkan dahak coklat saat penyakitnya semakin berkembang. Bronkitis kronis juga bisa ditandai dengan dahak coklat. Anda mungkin lebih berisiko terkena bronkitis kronis jika merokok dan sering terpapar asap atau zat lain yang mengiritasi saluran pernapasan.
  • Cystic fibrosis. Penyakit paru-paru kronis yang dapat menyebabkan dahak berwarna coklat seperti karat.
  • Pneumokoniosis. Sering menghirup debu, seperti debu batu bara, asbes, dan silika dapat menyebabkan penyakit pneumokoniosis yang tidak bisa disembuhkan. Orang yang menderita penyakit paru-paru ini mungkin mengeluarkan dahak coklat saat batuk.
  • Pneumonia akibat bakteri. Penyakit ini dapat menghasilkan dahak berwarna hijau dan coklat.

4. Dahak Hitam

Warna dahak dan artinya yang berikutnya yaitu dahak hitam ataumelanoptysis. Jika dahak berwarna hitam, kemungkinan besar Anda sudah menghirup sesuatu berwarna hitam dalam jumlah banyak, seperti debu batu bara. Ini juga bisa menandakan Anda mengalami infeksi jamur yang membutuhkan perawatan medis segera. Dahak hitam biasanya diakibatkan oleh:

  • Infeksi jamur. Exophiala dermatitidis atau jamur hitam dapat menyebabkan infeksi dan dahak hitam. Penyakit infeksi jamur umumnya menyerang orang yang menderita cystic fibrosis.
  • Merokok. Sering merokok dan mengonsumsi obat-obatan lainnya dapat menyebabkan dahak hitam.
  • Pneumokoniosis. Penyakit paru-paru yang banyak diderita oleh pekerja batu bara atau orang yang sering terpapar debu batu bara. Pneumokoniosis dapat menyebabkan dahak hitam yang biasanya disertai dengan sesak napas.

5. Dahak Merah

Dahak berwarna merah menandakan adanya darah. Ada banyak faktor yang menyebabkan darah ikut keluar bersama dahak, salah satunya saat menderita infeksi saluran pernapasan. Terkadang gangguan di saluran pernapasan menyebabkan pembuluh darah kecil di paru-paru atau saluran udara pecah dan mengeluarkan darah.

Dalam kondisi lain, darah di dalam dahak dapat menunjukkan adanya kondisi medis yang serius, seperti:

  • Emboli paru. Merupakan penyumbatan pembuluh darah arteri pulmonalis di paru-paru. Penyumbatan berasal dari bekuan darah yang mengalir di tempat lain di tubuh, seperti kaki. Emboli paru dapat menyebabkan dahak berwarna merah karena mengandung darah. Kondisi ini sangat fatal, menyebabkan sesak napas, dan nyeri dada, serta mampu mengancam jiwa.
  • Gagal jantung kongestif.Terjadi saat jantung tidak mampu memompa darah ke seluruh tubuh. Gejalanya berupa sesak napas dan dahak berwarna merah atau merah jambu.
  • Kanker paru-paru. Menyebabkan banyak gejala gangguan pernapasan, seperti batuk berdahak yang disertai darah.
  • Pneumonia.Infeksi paru-paru pneumonia dapat menyebabkan dahak berwarna merah. Penyakit ini juga dapat menyebabkan batuk, demam, menggigil, dan nyeri dada.
  • Tuberkulosis.Penyakit akibat infeksi bakteri ini bersifat menular. Gejala utama tuberkulosis yaitu batuk lebih dari 3 minggu, batuk berdarah, dahak berwarna merah, dan demam, serta keringat malam hari.

Segera temui dokter Anda jika mengeluarkan dahak lebih banyak dari biasanya, batuk intens, dan adanya gejala lain seperti penurunan berat badan dan kelelahan. Perhatikan juga warna dahak yang keluar saat Anda batuk.

Buat janji temu dengan dokter spesialis paru atau dokter spesialis THT Konsultasi Dokter Online melalui aplikasi LinkSehat. Download sekarang.

Medical Assistance kami siap bantu:
  • Booking tes COVID-19
  • Rekomendasi dokter atau RS
  • Buat janji dokter penyakit kronis
  • Buat janji dokter di luar negeri
  • Hitung estimasi biaya berobat
  • Mencari paket check up & bayi tabung (IVF)
Reviewed by dr. Edwin Jonathan dr. Edwin Jonathan

Nilai Artikel Ini

Artikel Terkait

Influenza

Influenza mudah menular ke orang lain, terutama pada 3-4 hari pertama setelah penderitanya Baca Selengkapnya...

Batuk Pilek

Batuk pilek termasuk infeksi virus yang ringan dan dapat sembuh sendiri. Untuk mempercepat Baca Selengkapnya...