Tanya Dokter untuk Konsultasi COVID-19: Dokter Umum atau Spesialis?

Senin, 30 Agustus 2021

Tanya Dokter untuk Konsultasi COVID-19: Dokter Umum atau Spesialis?

LinkSehat - Di tengah pandemi Covid-19, Anda mungkin ingin tetap terhubung dengan dokter umum dan spesialis. Apalagi jika Anda atau anggota keluarga ada yang mengalami gejala Covid-19. Kabar baiknya, saat ini Anda bisa tanya dokter umum dan spesialis kapan saja terkait Covid-19 atau masalah kesehatan lainnya melalui aplikasi dokter online seperti LinkSehat.

Mengapa harus tanya dokter saat muncul gejala Covid-19?

Jika Anda merasa kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19, lakukan karantina mandiri dan ketika muncul gejala apapun lakukan isolasi mandiri di rumah dan lakukan pemantauan kondisi Anda selama 14 hari ke depan. Konsultasi dokter, baik dengan telemedicine atau tatap muka, dapat membantu memantau kondisi dan perkembangan penyakit sehingga Anda bisa mendapatkan perawatan medis segera.

Hubungi dokter saat muncul gejala Covid-19 yang khas seperti batuk, sesak napas, dan demam di atas 38°C. Gejala lain yang juga sering muncul yaitu sakit tenggorokan, sakit kepala, diare, mual, muntah, dan anosmia. Jika kondisi memburuk, hubungi layanan darurat atau pergi ke Unit Gawat Darurat (UGD) terdekat. Pastikan Anda memakai masker sebelum memasuki UGD.

Pilih dokter umum atau spesialis saat tanya dokter Covid-19?

Anda dapat menghubungi dokter umum saat muncul gejala Covid-19. Namun, jika memiliki penyakit bawaan (komorbid), sebaiknya Anda langsung berkonsultasi dengan dokter spesialis. Misalnya diabetes, gagal ginjal kronis, hamil, HIV, kanker, penyakit hati, penyakit jantung, penyakit paru-paru kronis, dan obesitas.

Anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis untuk:

  • Diagnosis dan pengobatan penyakit langka.
  • Manajemen beberapa kondisi kronis yang kompleks.
  • Diagnosis dan pengobatan kondisi akut tertentu, seperti gangguan metabolisme atau kanker.
  • Kesehatan reproduksi. 
  • Prosedur dan operasi tertentu.
  • Kondisi yang tidak kunjung membaik.
  • Perawatan mutakhir atau eksperimental.
  • Perawatan dan keahlian baru dalam spesialisasi.

Lewat layanan tanya dokter online, dokter spesialis dapat melakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan memantau masalah kronis tertentu seperti diabetes yang terkontrol dengan baik atau memantau gejala Covid-19. Meski begitu, ada beberapa kondisi yang sebaiknya ditangani secara langsung di rumah sakit, seperti diabetes yang tidak terkontrol, tekanan darah tinggi (hipertensi), penyakit jantung, penyakit paru-paru, dan gangguan psikologis. 

Jika Anda memerlukan perawatan medis yang tidak terkait dengan Covid-19, misalnya cedera atau masalah medis lainnya, segera hubungi dokter spesialis Anda. Dokter akan menentukan langkah selanjutnya untuk menangani penyakit Anda, entah itu dalam bentuk buat janji konsultasi dokter online, konsultasi tatap muka, atau langsung menjalani perawatan darurat di UGD. 

Di mana bisa tanya dokter online seputar Covid-19?

Saat ini tersedia banyak platform untuk Anda berkonsultasi dengan dokter. Salah satunya LinkSehat yang telah bekerjasama dengan Kemenkes RI dalam memberikan layanan telemedicine dan obat gratis bagi pasien Isoman Covid-19.

Jika Anda ingin konsultasi dokter gratis terkait Covid-19, tanya dokter di LinkSehat tiap hari Senin sampai Sabtu pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. Berikut cara konsultasi dokter online gratis di LinkSehat:

  • Download aplikasi LinkSehat di PlayStore atau klik di sini.
  • Buat akun dan sign in.
  • Masuk ke menu "Konsultasi Sekarang".
  • Pilih dokter yang tersedia gratis untuk konsultasi online.
  • Mulai konsultasi (durasi maksimal 30 menit).

Baca Juga: Konsultasi Dokter dan Obat Gratis untuk Pasien Isoman COVID-19

Tips tanya dokter online yang efektif tentang Covid-19

Ikuti tips di bawah ini agar sesi tanya dokter online lebih efektif:

1. Buat daftar gejala dan obat-obatan

Tips pertama yaitu membuat daftar gejala yang sedang dialami, daftar obat-obatan, vitamin, dan suplemen yang sedang digunakan untuk mempermudah dokter mendiagnosis penyakit Anda. Informasi ini juga dapat mencegah Anda mendapatkan resep yang kontradiktif dengan obat yang sedang digunakan.

2. Siapkan daftar pertanyaan

Selain daftar gejala dan obat-obatan, tulis pula daftar pertanyaan yang ingin diajukan saat sesi konsultasi. Ini dapat menghemat waktu dan mencegah Anda melupakan pertanyaan penting. 

3. Siapkan rekam medis atau catatan kesehatan

Jika dokter membutuhkan salah satu laporan medis Anda, Anda dapat dengan mudah membagikannya. Cara ini akan menghemat waktu dan biaya dari pengulangan tes yang tidak perlu. 

4. Pergi ke tempat yang kondusif 

Pergilah ke tempat yang tenang dan pencahayaan cukup saat hendak berkonsultasi dengan dokter. Matikan radio, TV, atau peralatan berisik lainnya untuk meningkatkan kualitas gambar dan audio selama sesi konsultasi online. 

5. Minta ringkasan konsultasi

Saat sesi konsultasi berakhir, mintalah ringkasannya. Itu bisa memperjelas detail penting yang disampaikan dokter. 

Ingin melakukan konsultasi online dengan dokter umum atau dokter spesialis? Gunakan aplikasi LinkSehat untuk Konsultasi Sekarang atau Buat Janji temu dengan dokter lebih mudah. Download Sekarang.

Medical Assistance kami siap bantu:
  • Booking tes COVID-19
  • Rekomendasi dokter atau RS
  • Buat janji dokter penyakit kronis
  • Buat janji dokter di luar negeri
  • Hitung estimasi biaya berobat
  • Mencari paket check up & bayi tabung (IVF)

  • https://bmjopen.bmj.com/content/11/4/e044685 
  • https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/need-extra-precautions/people-with-medical-conditions.html 
  • https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/symptoms-testing/symptoms.html 
  • https://www.cedars-sinai.org/blog/doctor-visit-during-covid-19.html 
  • https://www.nextavenue.org/tips-for-a-successful-telemedicine-appointment/ 
  • https://prashanthhospitals.org/why-should-you-try-online-medical-consultation/ 
  • https://www.rallyhealth.com/health/primary-care-specialist-go-right-care 
  • https://www.ucihealth.org/news/2020/04/when-to-see-a-doctor-about-covid 


Reviewed by dr. Oktaviani Dewi Ratih dr. Oktaviani Dewi Ratih

Nilai Artikel Ini

Artikel Terkait

Mengenal Telemedicine, Solusi Konsultasi Dokter Jarak Jauh

Selain konsultasi dengan dokter, Anda juga bisa buat janji temu di Rumah Sakit dan mendapatkan resep Baca Selengkapnya...

Telemedicine dan Obat Gratis Isoman COVID-19 Kemenkes

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah resmi bekerja sama dengan 11 platform telemedicine untuk Baca Selengkapnya...